Beberapa waktu lalu penulis mencoba mengatur mode trunk pada salah satu interface dari perangkat Cisco Switch dengan vIOS-L2 yang disimulasikan di PNETLab yaitu GigabitEthernet0/0 (g0/0)
. Namun muncul pesan kesalahan An interface whose trunk encapsulation is “Auto” can not be configured to “trunk” mode.
Setelah melalui proses troubleshooting, ternyata penyebab permasalahan tersebut adalah karena diperlukan pengaturan trunk encapsulation terlebih dahulu sebelum mode trunk dapat diaktifkan pada interface tersebut.
Pengaturan trunk encapsulation pada interface dilakukan dengan mengeksekusi perintah switchport trunk encapsulation
. Pilihan jenis trunk encapsulation yang ada dapat diketahui dengan mengeksekusi perintah switchport trunk encapsulation ?
.
Terlihat pilihan yang ada meliputi dot1q, isl dan negotiate. Secara default switch akan melakukan negosiasi terkait jenis enkapsulasi trunk. Hal ini dapat diverifikasi dengan mengeksekusi perintah do show int g0/0 switchport
untuk interface GigabitEthernet0/0
tersebut.
Terlihat dari nilai parameter Administrative Trunking Encapsulation yaitu negotiate. Negosiasi trunk diatur oleh Dynamic Trunking Protocol (DTP) yang merupakan protokol proprietary dari Cisco.
Sebagai contoh dilakukan perubahan jenis enkapsulasi trunk menggunakan 802.1q dengan mengeksekusi perintah switchport trunk encapsulation dot1q
dan diikuti dengan eksekusi perintah switchport mode trunk
agar interface GigabitEthernet0/0
tersebut diatur sebagai trunk secara permanen.
Terlihat interface tersebut telah berhasil diubah modenya menjadi trunk. Hal ini juga dapat diverifikasi menggunakan perintah do show int g0/0 switchport
.
Selamat rekan-rekan telah berhasil mengatasi permasalahan An interface whose trunk encapsulation is “Auto” can not be configured to “trunk” mode pada Cisco vIOS-L2. Apabila terdapat pertanyaan, jangan segan mengomentari posting ini atau mengirimkan melalui email pada alamat admin[at]iputuhariyadi.net. Semoga bermanfaat. Terimakasih.